Foto:Ilustrasi Anak TK/PAUD
Jakarta - Sekertaris Direktorat Jenderal Pendidikan Anak
Usia Dini, Kementrian Pendidkan dan Kebudayaan (Sesditjen Paudni Kemdikbud)
Ella Yulaelawati mengatakan, tuntutan internasional untuk mencapai target
pendidikan semua yang dikenal dengan Education for All (EFA) akan berakhir
tahun ini.
Menurut Ella, kedepannya program EFA akan dilanjutkan dengan
program pendidikan sepanjang hayat. Program pendidikan ini ditargetkan akan
berjalan semua negara, dengan cara memberikan layanan PAUD selama satu tahun
kepada anak sebelum masuk sekolah dasar (SD).
Tujuan program ini kedepannya, menargetkan pada 2030,
seluruh anak Indonesia telah wajib PAUD selama satu tahun sebelum masuk SD.
"Program ini, ditargetkan dapat selesai pada
2030," kata Ella di Gedung Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
(Kemdikbud), Jakarta, Selasa, (5/5).
Untuk mencapai misi tersebut, Ella menyebutkan, pemerintah
akan melihat terlebih dahulu berbagai indikator dan kesiapan masyarakat sebelum
mengeluarkan kebijakan wajib PAUD 2030.
Program ini, akan melibatkan masyarakat dan pemerintah
daerah untuk mengingkatkan layanan PAUD terutama bagi daerah pedesaan.
Menurut Ella, pihaknya akan merintis program tersebut dengan
meningkatkan layanan PAUD di 83 kabupaten /kota yang telah menuntaskan program
Satu Desa Satu PAUD.
Pemerintah juga akan mendorong kabupaten/kota yang telah
mencapai angka partisipasi kasar (AKP) diatas 75 persen untuk dapat mendorong
anak-anak usia lima tahun mengikuti program PAUD dengan standar yang
berkualitas.
0 komentar:
Posting Komentar