Jakarta Wali Kota Tomohon Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Jimmy F Eman mengatakan, keluarga menjadi titik tumbuh pendidikan dan pembentukan karakter anak yang dapat menentukan jati dirinya di masa depan.
"Keluarga merupakan kelompok terkecil yang sangat memegang peranan memberikan pendidikan mendasar bagi masa depan anak-anak," kata wali kota pada rakor peningkatan kualitas anak dan perempuan di Tomohon, Minggu.
Wali Kota mengatakan, belakangan ini media menyentil kasus prostitusi, penelantaran anak serta penyalahgunaan narkoba.
Karena itu, kata dia, peran orang tua penting dalam memberikan tanggung jawab, pemahaman yang baik dan benar serta bagaimana semestinya menjalani kehidupan sehari-hari tanpa melanggar norma-norma yang berlaku umum.
"Pendidikan dan pembentukan karakter anak juga tidak bisa dipisahkan dengan pemberdayaan perempuan, kesetaraan gender dan perlindungan anak. Ini satu kesatuan dalam proses pembangunan manusia Indonesia yang berkualitas," katanya.
Wali Kota yang akan mengakhiri masa jabatan Januari 2015 ini menambahkan, peningkatan kualitas hidup perempuan merupakan salah satu tujuan penting dalam pembangunan berbasis gender, karena kualitas hidup perempuan yang optimal pada gilirannya dapat meningkatkan kualitas generasi mendatang.
Hal ini dapat diartikan bahwa kualitas hidup perempuan sangat menentukan kondisi anak-anak yang dilahirkan terhadap tumbuh kembang anak, baik fisik maupun intelegensinya.
"Butuh sinkronisasi dan sinergi antarbidang pembangunan sehingga mampu mencapai berbagai sasaran yang diinginkan," katanya.
Sebab, kata dia, pada hakikatnya untuk mencapai keberhasilan pembangunan di setiap bidang tidak berdiri sendiri, tetapi saling terkait, sehingga memunculkan pembangunan yang telah tertuang dalam rencana pembangunan jangka menengah nasional maupun daerah.
http://health.liputan6.com/read/2238966/keluarga-titik-pangkal-pembentukan-karakter-anak
"Keluarga merupakan kelompok terkecil yang sangat memegang peranan memberikan pendidikan mendasar bagi masa depan anak-anak," kata wali kota pada rakor peningkatan kualitas anak dan perempuan di Tomohon, Minggu.
Wali Kota mengatakan, belakangan ini media menyentil kasus prostitusi, penelantaran anak serta penyalahgunaan narkoba.
Karena itu, kata dia, peran orang tua penting dalam memberikan tanggung jawab, pemahaman yang baik dan benar serta bagaimana semestinya menjalani kehidupan sehari-hari tanpa melanggar norma-norma yang berlaku umum.
"Pendidikan dan pembentukan karakter anak juga tidak bisa dipisahkan dengan pemberdayaan perempuan, kesetaraan gender dan perlindungan anak. Ini satu kesatuan dalam proses pembangunan manusia Indonesia yang berkualitas," katanya.
Wali Kota yang akan mengakhiri masa jabatan Januari 2015 ini menambahkan, peningkatan kualitas hidup perempuan merupakan salah satu tujuan penting dalam pembangunan berbasis gender, karena kualitas hidup perempuan yang optimal pada gilirannya dapat meningkatkan kualitas generasi mendatang.
Hal ini dapat diartikan bahwa kualitas hidup perempuan sangat menentukan kondisi anak-anak yang dilahirkan terhadap tumbuh kembang anak, baik fisik maupun intelegensinya.
"Butuh sinkronisasi dan sinergi antarbidang pembangunan sehingga mampu mencapai berbagai sasaran yang diinginkan," katanya.
Sebab, kata dia, pada hakikatnya untuk mencapai keberhasilan pembangunan di setiap bidang tidak berdiri sendiri, tetapi saling terkait, sehingga memunculkan pembangunan yang telah tertuang dalam rencana pembangunan jangka menengah nasional maupun daerah.
http://health.liputan6.com/read/2238966/keluarga-titik-pangkal-pembentukan-karakter-anak
0 komentar:
Posting Komentar